Senin, 22 Juni 2020

Kisah Para Pahlawan III : Lothan the Third - Accretia

Kisah Para Pahlawan III : Lothan the Third - Accretia

Legenda mengenai Lothan the Third adalah informasi yang sangat rahasia, lain dengan BeHammer dan Kadasha, legenda Lothan menceritakan sisi yang sangat berbeda. Walaupun penyebab BeHammer dan Kadasha hilang tidak diketahui, dokumentasi mengenai perjalanan dan popularitas mereka dicatat dengan baik, namun tidak demikian dengan Lothan. 

Pihak Accretia tidak merilis data mengenai pahlawan mereka, tampaknya hanya individu yang bersangkutanlah yang tahu kebenaran di balik misteriusnya Kekaisaran Accretia. Cerita mengenai Lothan sebagian besar berasal dari agen Bellato dan Cora yang pernah bertemu dengan Lothan. 

Seperti Kadasha dan BeHammer, Lothan tidak mengungkapkan masa lalunya. Hal ini disebabkan karena Lothan pernah mengalami penghapusan memory, yang tidak memungkinkannya mengingat kejadian masa lalunya. 

Alasan dari penghapusan memory Lothan juga adalah suatu misteri. Sebelumnya, Lothan adalah tokoh Imperium yang sangat terkemuka, ia memiliki pandangan berbeda dengan jenderal Accretia lainnya mengenai hubungan diplomatik Cora dan Bellato, beberapa teori berasumsi bahwa penghapusan memory Lothan ditujukan untuk mencegah munculnya figur yang terlalu populer.

Awalnya, Lothan ditempatkan di pangkat hierarki yang rendah dan selalu ditugaskan pada misi berbahaya. Namun, walaupun memorynya telah dihapus, kekuatan, skill, dan cara bertarungnya tetap sama. Tak lama, keunggulan pahlawan Accretia ini kembali terlihat dalam medan tempur, ia mampu memenangkan pertarungan tidak seimbang dalam situasi-situasi berbahaya. Popularitasnya kembali berkembang, dan sekali lagi Lothan menjadi individu yang dihormati sebagai "Imperial Eagle"




The Steal Eagle Fleet

Armada utama pasukan Accretia adalah Armada Golden Lion, namun armada yang dipimpin oleh Lothan the Third, Steel Eagle, jauh lebih terkenal. Steel Eagle-yang dinamai menurut gelar Lothan "Imperial Eagle"- terdiri dari Accretian yang berlainan kaliber.

Walaupun tugas resminya hanyalah sekadar menjaga ketertiban umum di pinggiran Kekaisaran Accretia, armada Steel Eagle tidak bisa diremehkan. Ada desas-desus yang mengatakan bahwa sebenarnya armada Lothan selalu ditugaskan dengan misi rahasia dan pergi ke area yang berbahaya, tak jarang dikategorikan sebagai misi bunuh diri. Asumsi yang menyebabkan tangguhnya armada itu adalah: anggotanya merupakan turunan tunggal dari tentara Korps-Accretia, yaitu non-Accretia yang tidak melalui pendidikan Albarium dan pencangkokan otak ke dalam tubuh mekanik.

Sementara petinggi komando Accretia sibuk dengan detil misi, Lothan melihat kesempatan unik ini sebagai ajang untuk menganalisa dan mengembangkan skill yang berbeda. Ia mengadaptasi gaya bertarung dari seluruh galaksi selama misinya.

Seperti yang kita tahu sebelumnya, Angkatan Bersenjata Accretia umumnya menggunakan taktik bertarung yang frontal dan berat. Namun, Steel Eagle selalu beroperasi dengan taktik yang berbeda. Strategi yang berkebalikan dengan umumnya. Lothan menggunakan taktik gerilya dan serangan mendadak pada pertarungan jarak dekat. Gerakan dan taktik yang sulit untuk diprediksi lawan membuat Lothan sangat unggul dalam pertarungan dekat. Ia menggunakan setiap data yang diperoleh pada serangan sebelumnya untuk mengembangkan lebih banyak lagi taktik baru.

Chais Vellone. Perang Bintang: Angkatan Bersenjata Accretia.
Bellato, Valhalla: Klenson University Press, 10793: 164-167



Komando Tinggi Accretia tidak menyetujui sistem kerja dari armada Steel Eagle, yang dipandang sebagai sistem yang aneh dan tidak valid. Karena itulah Lothan selalu diberikan misi dengan tingkat bahaya tinggi, yang sebenarnya sekaligus bertujuan untuk mengeliminasi seluruh anggotanya  pada saat bersamaan. 

Ahli strategi dan analis Accretia tidak mengerti mengapa armada Lothan dapat mengemban misi yang telah dikalkulasi sedemikian rupa tidak mungkin untuk dilakukan. Armada Steel Eagle selalu pulang dengan keberhasilan yang tidak terduga, karisma dan prestasi Lothan tersebar di tentara reguler Accretia. 

Kesuksesannya tak lama berubah menjadi sebuah legenda, legenda yang kemudian dipalsukan dengan bantuan tentara non-Accretia.. Apakah situasi ini menjadi terlalu berbahaya bagi Kekaisaran? Apakah dapat mengakhiri sistem yang jauh melenceng di kontrol?

Solusinya sangat jelas, untuk mengembalikan sistem yang teratur, maka yang diperlukan bukanlah membunuh seorang individu, namun harus membunuh legenda itu sendiri. Imperial Eagle harus melakukan kegagalan. Lothan the Third kemudian menerima misi baru : Steel Eagle harus menaklukan Novus.


Sector B-71

Pihak intelejen Cora dan Bellato sudah menyadari rencana dari Komando Accretia. Planet Novus sudah menjadi target yang strategis sejak lama. Karena itulah, pihak Cora dan Bellato mempunyai cukup waktu untuk membentuk aliansi sementara dan membangun pertahanan. Yang membuat mereka heran, bukanlah canon atau pesawat tempur yang menyerang pertahanan mereka, namun adalah pasukan darat dan armada kecil..

Steel Eagle dikirim menaklukan Novus, melawan dua batalyon aliansi yang sudah tahu akan kedatangan mereka..

Chais Vellone. Ibidem: 410.



Berbeda dengan banyak anak buahnya, Lothan berhasil selamat, namun misi ini gagal dan membawa konsekuensi yang tidak adil. Komando Tertinggi menetapkan Lothan sebagai Pasukan Khusus Novus, yang artinya adalah Lothan akan bertugas di Novus selama masa aktifnya. Ia tidak diperkenankan untuk keluar dari planet Novus atau kembali ke planet Accretia.

Terlebih lagi, fisik Lothan dimodifikasi kembali menjadi level dan sistem standar awal. Tidak ada yang tahu mengenai alasan downgrade ini - beberapa berteori bahwa itu adalah hukuman dari Komando Tertinggi, adapula yang berpendapat bahwa Lothan merasa bersalah (?) karena kehilangan banyak anak buahnya. Emosi dan perasaan adalah hal yang terlarang dalam Kekaisaran. Tidak dipungkiri bahwa sikap, reaksi, dan tingkah laku Lothan banyak berubah karena seringnya berhubungan dengan dunia luar. Hal ini tidak dapat diterima dalam komunitas Accretia.

Aktivitas Lothan di Novus pada saat itu tergolong rahasia, namun banyak yang berkata bahwa Lothan memimpin operasi kecil di pedalaman Novus, kadangkala ia terlihat menghabiskan waktu berdiri sendirian di lapangan setelah kembali menyelesaikan misinya. Komando Tinggi tidak memiliki niat untuk menarik sisa pasukan Steel Eagle dari liarnya Novus. Namun, suatu hari Lothan diperintahkan untuk lembali ke armada utama, menghadiri konferensi diplomatik dengan duta besar Cora, yang adalah Giz Kadasha... Banyak spekulasi yang mencoba menjelaskan perintah aneh ini, tapi tidak pernah ada bukti-bukti konkrit.

Kelanjutan dari kisah ini bisa dibaca dalam kisah Kadasha, dimana semua detil tidak terungkap dengan utuh. Sesuatu terjadi ketika konferensi berlangsung, memaksa Kadasha harus melarikan diri dengan kapsul penyelamat, yang kemudian jatuh di Novus. Kapal tempur yang dipiloti Lothan segera mengejar Kadasha, yang kemudian diikuti seluruh armada Accretia. Namun, kapal tempur tersebut kemudian lenyap dari radar, Lothan dinyatakan hilang dan terbunuh.

Accretia tetaplah Accretia, jadi ketika Lothan muncul kembali beberapa bulan kemudian, tidak membuat suasana menjadi gegap gempita (walapun Lothan sangat populer diantara tentara Imperium). Sama seperti pahlawan Cora dan Bellato, Sang Imperial Eagle tidak bicara sama sekali mengenai kejadian setelah ia menghilang. Iapun kembali ditempatkan di Markas Besar Accretia Novus, memonitor dengan seksama perekrutan Pasukan Khusus Novus...


END CHAPTER

Tidak ada komentar:

Posting Komentar